AC Milan tengah mempertimbangkan untuk merekrut Jordan Zirkzee, saudara dari Joshua Zirkzee yang saat ini menjadi incaran utama Rossoneri. Langkah ini dianggap sebagai strategi untuk menarik Joshua yang saat ini bermain sebagai pinjaman di Bologna dari Bayern Munich. Rencana ini terjadi di tengah kendala negosiasi dengan Kia Joorabchian, agen dari Joshua, serta minat dari Manchester United yang dikabarkan ingin mengaktifkan klausul pelepasan sang pemain.
Salah satu cara yang dilirik Milan adalah mendekati Jordan Zirkzee, yang kontraknya akan berakhir pada musim panas ini. Jordan, yang lahir pada tahun 2005, merupakan penyerang sentral yang kini membela tim U-19 Bayer Leverkusen. Jordan berbagi agen yang sama dengan Joshua, yaitu Kia Joorabchian, dan saat ini dia akan menjadi agen bebas, sehingga tidak akan dikenakan biaya transfer.
Merekrut Jordan dianggap dapat memberikan keuntungan dalam negosiasi dengan Joorabchian serta mengurangi ketegangan negosiasi dengan klub lain, termasuk Manchester United. Milan berharap dengan membawa kedua saudara itu bersama, mereka dapat meningkatkan posisi tawar dalam upaya mendatangkan Joshua secara permanen.
Carlo Pellegatti, pakar AC Milan, dalam wawancaranya dengan Radio Rossonera menyatakan bahwa strategi ini memang bukan hal baru dan pernah berhasil di masa lalu. Dia menjelaskan bahwa mendekatkan Jordan tidak akan membutuhkan biaya dan ini bisa menjadi solusi yang cerdas dalam situasi saat ini, mengingat kedua saudara tersebut bisa berlatih dan bermain bersama di Milan.
Milan sudah mempunyai sejarah menggunakan strategi keluarga dalam negosiasi, hal ini diharapkan bisa mempermudah proses negosiasi dengan Joorabchian dan mengatasi minat dari klub lain seperti Manchester United. Dengan demikian, strategi ini bisa menjadi langkah cerdas untuk mengamankan Joshua Zirkzee dalam jangka panjang.